Читать книгу Buku Urantia - Urantia Foundation - Страница 303

1. Klasifikasi Firdaus tentang Makhluk Hidup

Оглавление

30:1.1 (330.3) Makhluk hidup diklasifikasikan di Firdaus sesuai dengan hubungan yang melekat dan yang dicapai dengan para Deitas Firdaus. Selama pertemuan akbar alam semesta pusat dan super, mereka yang hadir sering dikelompokkan sesuai dengan asalnya; mereka yang tiga asal, atau dari pencapaian Trinitas; mereka yang dari dua asal; dan mereka yang berasal dari satu asal. Sulit untuk menafsirkan klasifikasi Firdaus tentang makhluk hidup pada benak manusia, namun kami diberi kewenangan untuk menyampaikan berikut ini:

30:1.2 (330.4) I. SOSOK-SOSOK ASAL RANGKAP TIGA. Makhluk-makhluk yang diciptakan oleh semua ketiga Deitas Firdaus, baik secara demikian atau sebagai Trinitas, bersama dengan Korps Ditrinitisasi, yang sebutannya mengacu pada semua kelompok makhluk-makhluk ditrinitisasi, yang diungkapkan dan yang tidak.

30:1.3 (330.5) A. Roh-roh Tertinggi.

30:1.4 (330.6) 1. Tujuh Roh Master.

30:1.5 (330.7) 2. Tujuh Eksekutif Tertinggi.

30:1.6 (330.8) 3. Tujuh Ordo Roh Reflektif.

30:1.7 (330.9) B. Putra Stasioner dari Trinitas.

30:1.8 (330.10) 1. Rahasia-rahasia Supremasi Ditrinitisasi.

30:1.9 (330.11) 2. Yang Kekal Harinya.

30:1.10 (330.12) 3. Yang Purba Harinya.

30:1.11 (330.13) 4. Yang Sempurna Harinya.

30:1.12 (331.1) 5. Yang Baru Harinya.

30:1.13 (331.2) 6. Yang Bersatu Harinya.

30:1.14 (331.3) 7. Yang Setia Harinya.

30:1.15 (331.4) 8. Penyempurna Hikmat.

30:1.16 (331.5) 9. Konselor Ilahi.

30:1.17 (331.6) 10. Sensor Semesta.

30:1.18 (331.7) C. Sosok yang Berasal dari Trinitas dan yang Ditrinitisasi

30:1.19 (331.8) 1. Putra Guru Trinitas.

30:1.20 (331.9) 2. Roh Terinspirasi Trinitas.

30:1.21 (331.10) 3. Penduduk Havona.

30:1.22 (331.11) 4. Warga Firdaus.

30:1.23 (331.12) 5. Sosok-sosok yang Berasal dari Trinitas yang tidak diungkapkan.

30:1.24 (331.13) 6. Sosok-sosok Ditrinitisasi-Deitas yang tidak diungkapkan.

30:1.25 (331.14) 7. Putra Pencapaian Ditrinitisasi.

30:1.26 (331.15) 8. Putra Pilihan Ditrinitisasi.

30:1.27 (331.16) 9. Putra Kesempurnaan Ditrinitisasi.

30:1.28 (331.17) 10. Putra Ditrinitisasi-makhluk.

30:1.29 (331.18) II. SOSOK-SOSOK DUA-ASAL. Mereka yang asalnya dari dua Deitas Firdaus atau selain itu diciptakan oleh dua sosok keturunan langsung atau tidak langsung dari Deitas Firdaus.

30:1.30 (331.19) A. Golongan Menurun.

30:1.31 (331.20) 1. Putra Pencipta.

30:1.32 (331.21) 2. Putra Magisterial.

30:1.33 (331.22) 3. Bintang Fajar Yang Terang.

30:1.34 (331.23) 4. Bapa Melkisedek.

30:1.35 (331.24) 5. Melkisedek.

30:1.36 (331.25) 6. Vorondadek.

30:1.37 (331.26) 7. Lanonandek.

30:1.38 (331.27) 8. Bintang Senja Yang Cemerlang.

30:1.39 (331.28) 9. Penghulu Malaikat (Archangels).

30:1.40 (331.29) 10. Pembawa Kehidupan.

30:1.41 (331.30) 11. Pembantu Alam Semesta yang tidak diungkapkan.

30:1.42 (331.31) 12. Putra-putra Tuhan yang tidak diungkapkan.

30:1.43 (331.32) B. Ordo-ordo Stasioner.

30:1.44 (331.33) 1. Abandonter.

30:1.45 (331.34) 2. Susatia.

30:1.46 (331.35) 3. Univitatia.

30:1.47 (331.36) 4. Spironga.

30:1.48 (331.37) 5. Sosok-sosok dua-asal yang tidak diungkapkan.

30:1.49 (331.38) C. Ordo-ordo Menaik.

30:1.50 (331.39) 1. Manusia dilebur-Pelaras

30:1.51 (331.40) 2. Manusia dilebur-Putra

30:1.52 (331.41) 3. Manusia dilebur-Roh

30:1.53 (331.42) 4. Midwayer Ditranslasikan

30:1.54 (331.43) 5. Penaik-penaik yang tidak diungkapkan.

30:1.55 (332.1) III. SOSOK-SOSOK SATU-ASAL. Mereka yang asalnya dari salah satu Deitas Firdaus atau selain itu diciptakan oleh salah satu makhluk keturunan langsung atau tidak langsung dari Deitas Firdaus.

30:1.56 (332.2) A. Roh-roh Tertinggi.

30:1.57 (332.3) 1. Utusan Gravitasi.

30:1.58 (332.4) 2. Tujuh Roh Sirkuit Havona.

30:1.59 (332.5) 3. Ajudan Lipat Dua Belas Sirkuit Havona.

30:1.60 (332.6) 4. Pembantu Citra Reflektif.

30:1.61 (332.7) 5. Roh Ibu Alam Semesta.

30:1.62 (332.8) 6. Roh-Batin Ajudan Lipat Tujuh.

30:1.63 (332.9) 7. Sosok-sosok Asal-Deitas yang tidak diungkapkan.

30:1.64 (332.10) B. Golongan Menaik

30:1.65 (332.11) 1. Pelaras Dipersonalisasi.

30:1.66 (332.12) 2. Putra Material Menaik.

30:1.67 (332.13) 3. Serafim Evolusioner.

30:1.68 (332.14) 4. Kerubim Evolusioner.

30:1.69 (332.15) 5. Penaik-penaik yang tidak diungkapkan.

30:1.70 (332.16) C. Keluarga dari Roh Tanpa Batas.

30:1.71 (332.17) 1. Utusan Soliter.

30:1.72 (332.18) 2. Pengawas Sirkuit Alam Semesta.

30:1.73 (332.19) 3. Direktur Sensus.

30:1.74 (332.20) 4. Pembantu Pribadi dari Roh Tanpa Batas.

30:1.75 (332.21) 5. Rekan Inspektur.

30:1.76 (332.22) 6. Petugas Sentinel

30:1.77 (332.23) 7. Pemandu Lulusan.

30:1.78 (332.24) 8. Servital Havona.

30:1.79 (332.25) 9. Konsiliator Semesta.

30:1.80 (332.26) 10. Sahabat Morontia.

30:1.81 (332.27) 11. Supernafim.

30:1.82 (332.28) 12. Sekonafim.

30:1.83 (332.29) 13. Tertiafim.

30:1.84 (332.30) 14. Omniafim.

30:1.85 (332.31) 15. Serafim.

30:1.86 (332.32) 16. Kerubim dan Sanobim.

30:1.87 (332.33) 17. Sosok-sosok Asal-Roh yang tidak diungkapkan.

30:1.88 (332.34) 18. Tujuh Direktur Daya Tertinggi.

30:1.89 (332.35) 19. Pusat Daya Tertinggi.

30:1.90 (332.36) 20. Pengendali Fisik Master.

30:1.91 (332.37) 21. Supervisor Daya Morontia.

30:1.92 (332.38) IV. SOSOK-SOSOK TRANSENDENTAL YANG DIEVENTUASIKAN.Ada dijumpai di Firdaus sekawanan besar sosok-sosok transendental yang asal-mulanya tidak biasa diungkapkan pada alam-alam semesta ruang dan waktu sampai alam-alam itu dimapankan dalam terang dan hidup. Para Transendental ini bukan pencipta ataupun ciptaan; mereka adalah anak-anak keilahian, keultimasian, dan kekekalan yang dieventuasikan (ikut menjadi ada sebagai akibat). Para “eventuator” ini bukan terbatas (finit) ataupun tak terbatas (infinit)—mereka adalah absonit (melampaui terbatas); dan keabsonitan itu juga bukan infinitas atau keabsolutan.

30:1.93 (333.1) Mereka, para bukan-pencipta yang tak diciptakan ini selalu setia pada Trinitas Firdaus dan patuh pada Yang Mahaakhir. Mereka ada pada empat level terakhir kegiatan kepribadian dan berfungsi pada tujuh level absonit pada dua belas divisi besar yang terdiri dari seribu kelompok kerja utama yang masing-masing terdiri lagi dari tujuh kelas. Sosok-sosok yang dieventuasikan ini mencakup golongan-golongan berikut:

30:1.94 (333.2) 1. Arsitek Alam Semesta Master.

30:1.95 (333.3) 2. Perekam Transendental.

30:1.96 (333.4) 3. Transendental yang lain.

30:1.97 (333.5) 4. Organisator Forsa Master yang Dieventuasikan Primer.

30:1.98 (333.6) 5. Rekan Organisator Forsa Master Transendental.

30:1.99 (333.7) Tuhan sebagai suprapribadi, mengeventuasikan; Tuhan sebagai pribadi, menciptakan; Tuhan sebagai prapribadi, memecah diri; dan pecahan Pelaras dari diri-Nya tersebut mengembangkan jiwa roh di atas batin jasmani dan fana manusia sesuai dengan pilihan kehendak bebas kepribadian yang telah dikaruniakan pada manusia fana tersebut oleh tindakan parental Tuhan sebagai Bapa.

30:1.100 (333.8) V. ENTITAS-ENTITAS DEITAS YANG DIPECAH-PECAHKAN. Golongan keberadaan hidup ini, yang berasal dari Bapa Semesta, paling baik dicontohkan oleh Pelaras Pikiran, meskipun entitas ini sama sekali bukan satu-satunya pecahan dari realitas prapribadi Sumber dan Pusat Pertama. Fungsi-fungsi dari pecahan-selain-Pelaras itu banyak dan hanya sedikit diketahui. Peleburan (fusi) dengan suatu Pelaras atau pecahan seperti itu lainnya menjadikan ciptaan itu sosok yang dilebur-Bapa.

30:1.101 (333.9) Pecahan-pecahan roh prabatin dari Sumber dan Pusat Ketiga, meskipun sulit untuk bisa dibandingkan dengan pecahan-pecahan Bapa, perlu dicatat di sini. Entitas-entitas tersebut berbeda sekali dari Pelaras; mereka tidak berdiam di Spiritington, mereka juga tidak melintasi sirkuit-sirkuit gravitasi-batin; mereka tidak pula mendiami manusia fana selama kehidupan dalam daging. Mereka bukan prapribadi dalam pengertian seperti Pelaras, tetapi pecahan-pecahan roh prabatin tersebut dikaruniakan ke atas manusia tertentu yang selamat, dan peleburan dengan roh itu membentuk mereka menjadi manusia yang dilebur-Roh untuk membedakannya dengan manusia yang dilebur-Pelaras.

30:1.102 (333.10) Yang lebih sulit lagi diuraikan adalah roh sesosok Putra Pencipta yang diindividualisir, penyatuan dengannya akan membentuk ciptaan manusia yang dilebur-Putra. Dan masih ada lagi pecahan-pecahan Deitas yang lain.

30:1.103 (333.11) VI. SOSOK-SOSOK SUPRAPRIBADI. Ada sekawanan besar makhluk-makhluk yang lain-dari-pribadi yang asalnya ilahi dan pelayanannya beraneka ragam dalam alam-alam semesta. Beberapa dari sosok-sosok ini tinggal di dunia-dunia Firdaus dari Putra; lainnya, seperti perwakilan-perwakilan suprapribadi dari Putra Kekal, ada dijumpai di mana-mana. Mereka sebagian besar tak disebutkan dalam cerita-cerita ini, dan akan sia-sia untuk mencoba menjelaskan tentang mereka kepada makhluk-makhluk yang berpribadi.

30:1.104 (333.12) VII. GOLONGAN-GOLONGAN YANG TIDAK DIKLASIFIKASIKAN DAN TIDAK DIUNGKAPKAN. Selama zaman alam semesta sekarang tidak akan mungkin mencantumkan semua makhluk, yang berpribadi atau selain itu, di dalam klasifikasi yang berhubungan dengan zaman alam semesta sekarang; tidak pula semua kategori tersebut diungkapkan dalam cerita-cerita ini; sebab itu banyak sekali golongan yang telah dicoret dari daftar-daftar ini. Pertimbangkan misalnya berikut ini:

30:1.105 (333.13) Konsumator (Penuntas) Takdir Alam Semesta.

30:1.106 (333.14) Wakil-wakil Berkualifikasi dari Yang Mahaakhir.

30:1.107 (334.1) Supervisor-supervisor Nirkualifikasi dari Yang Mahatinggi.

30:1.108 (334.2) Agen-agen Kreatif dari Yang Purba Harinya yang Tidak Diungkapkan.

30:1.109 (334.3) Majeston Firdaus.

30:1.110 (334.4) Penghubung-penghubung Reflektivator Majeston yang Tidak Bernama.

30:1.111 (334.5) Golongan-golongan Midsonit dari Alam Semesta Lokal.

30:1.112 (334.6) Tidak ada kepentingan khusus yang dikaitkan pada pencantuman golongan-golongan ini bersama kecuali bahwa tidak ada dari mereka yang muncul dalam klasifikasi Firdaus yang diungkapkan di sini. Ini adalah sedikit yang tak diklasifikasikan; kamu belum tahu tentang banyak yang tidak diungkapkan.

30:1.113 (334.7) Ada roh-roh: entitas roh, kehadiran roh, roh pribadi, roh prapribadi, roh suprapribadi, keberadaan roh, kepribadian-kepribadian roh—tetapi bahasa manusia ataupun akal manusia tidak cukup memadai. Meskipun demikian, kami bisa mengatakan bahwa tidak ada kepribadian-kepribadian yang “batin murni”; tidak ada sosok yang punya kepribadian kecuali ia dikaruniai dengan kepribadian oleh Tuhan yang adalah roh. Semua entitas batin yang tidak dikaitkan dengan energi rohani atau fisik adalah bukan suatu kepribadian. Namun dalam pengertian yang sama bahwa ada kepribadian-kepribadian roh yang punya batin, ada kepribadian-kepribadian batin yang punya roh. Majeston dan rekan-rekannya adalah ilustrasi yang cukup baik tentang sosok yang didominasi batin, namun ada contoh-contoh yang lebih baik tentang jenis kepribadian ini yang tidak kamu kenal. Bahkan ada golongan-golongan kepribadian batin demikian yang sepenuhnya tidak diungkapkan, tetapi mereka selalu terkait roh. Beberapa sosok tak diungkapkan lainnya adalah yang bisa disebut kepribadian-kepribadian energi-mental dan energi-fisik. Jenis makhluk ini tidak responsif pada gravitasi roh namun tetaplah suatu kepribadian tulen—ada di dalam sirkuit Bapa.

30:1.114 (334.8) Makalah-makalah ini bahkan tidak—atau tidak dapat—untuk mencoba menjelaskan seluruhnya kisah tentang makhluk-makhluk hidup, pencipta-pencipta, eventuator, dan sosok-sosok yang masih-ada-selain-itu, yang hidup dan beribadah dan melayani dalam alam-alam semesta waktu dan di dalam alam semesta pusat kekekalan. Kamu manusia adalah pribadi-pribadi; sebab itu kami dapat menjelaskan makhluk-makhluk yang dipribadikan (dipersonalisasi), namun bagaimana suatu sosok yang diabsonitkan dapat diterangkan kepadamu?

Buku Urantia

Подняться наверх