Читать книгу Buku Urantia - Urantia Foundation - Страница 231
4. Yang Tanpa Nama dan Bilangan
Оглавление22:4.1 (246.6) Yang Tanpa Nama dan Bilangan merupakan kelompok ketiga dan terakhir dari Putra Pencapaian Ditrinitisasi; mereka adalah jiwa-jiwa penaik yang telah mengembangkan kemampuan untuk menyembah melebihi keterampilan semua putra dan putri ras evolusioner dari dunia-dunia ruang dan waktu. Mereka telah memperoleh suatu konsep rohani tentang tujuan kekal Bapa Semesta yang relatif melampaui pemahaman makhluk-makhluk evolusioner baik nama ataupun jumlahnya, oleh karena itu mereka dinamai Yang Tanpa Nama dan Bilangan. Diterjemahkan lebih ketat, nama mereka akan menjadi “Mereka yang di atas Nama dan Bilangan.”
22:4.2 (247.1) Ordo putra ini dirangkul oleh Trinitas Firdaus dalam kelompok tujuh ribu. Ada tercatat di Uversa lebih dari seratus juta putra-putra ini ditugaskan di Orvonton.
22:4.3 (247.2) Karena Yang Tanpa Nama dan Bilangan itu adalah pikiran rohani unggul dari ras-ras yang bertahan hidup, maka mereka secara khusus memenuhi syarat untuk duduk di penghakiman dan untuk memberikan pendapat ketika suatu sudut pandang rohani diinginkan, dan ketika pengalaman dalam karier penaik itu esensial untuk pemahaman yang memadai terhadap pertanyaan-pertanyaan yang tercakup dalam masalah yang akan diadili. Mereka adalah juri-juri tertinggi Orvonton. Suatu sistem juri yang salah-kelola mungkin lebih atau kurang hanya merupakan pelanggaran keadilan di beberapa dunia-dunia tertentu, tetapi di Uversa dan pengadilan ekstensinya kami mempekerjakan jenis tertinggi mentalitas rohani yang dikembangkan sebagai hakim-juri. Pengadilan adalah fungsi tertinggi dari setiap pemerintahan, dan mereka yang dipercayai untuk menjatuhkan vonis harus dipilih dari jenis tertinggi dan paling mulia dari individu-individu yang paling berpengalaman dan memahami.
22:4.4 (247.3) Pemilihan calon-calon untuk kelas-kelas trinitisasi Utusan Perkasa, Yang Tinggi dalam Otoritas, dan Yang Tanpa Nama dan Bilangan itu melekat dan otomatis. Teknik-teknik selektif Firdaus itu dalam pengertian apapun tidak sembarangan. Pengalaman pribadi dan nilai-nilai rohani menentukan personil Putra Pencapaian Ditrinitisasi. Sosok-sosok tersebut setara dalam wewenang dan seragam dalam status administratif, tetapi mereka semua memiliki individualitas dan berbeda karakter, mereka bukanlah makhluk-makhluk yang distandarisir. Semua secara khasnya berbeda, tergantung pada perbedaan dari karier penaik mereka.
22:4.5 (247.4) Selain persyaratan pengalaman ini, Putra Pencapaian Ditrinitisasi telah ditrinitisasi dalam rangkulan ilahi para Deitas Firdaus. Oleh sebab itu mereka berfungsi sebagai rekan sederajat para Putra Stasioner dari Trinitas, karena rangkulan Trinitas memang tampaknya mengendapkan dari aliran waktu masa depan banyak potensi makhluk ciptaan yang belum direalisasi. Namun hal ini benar hanya mengenai apa yang berkaitan dengan zaman alam semesta sekarang ini.
22:4.6 (247.5) Kelompok para putra ini adalah terutama, tetapi tidak sepenuhnya, berkaitan dengan layanan-layanan untuk karier penaik manusia ruang-waktu. Jika sudut pandang sesosok makhluk fana diragukan, pertanyaan itu diselesaikan dengan banding ke komisi penaik yang terdiri dari Utusan Perkasa, Yang Tinggi dalam Otoritas, dan Yang Tanpa Nama dan Bilangan.
22:4.7 (247.6) Bagi kamu manusia yang membaca pesan ini mungkin kamu sendiri naik ke Firdaus, mencapai rangkulan Trinitas, dan dalam era-era jauh di masa depan diperbantukan ke layanan Yang Purba Harinya di salah satu dari tujuh alam semesta super, dan suatu kali nanti ditugasi untuk memperluas pewahyuan kebenaran ke suatu planet hunian yang berevolusi, sama seperti aku sekarang sedang berfungsi di Urantia.