Читать книгу Buku Urantia - Urantia Foundation - Страница 316
8. Transendentaler
Оглавление31:8.1 (350.4) Bagian dari pengalaman manusia fana disempurnakan di Firdaus sebagai finaliter terdiri dalam usaha untuk mencapai pemahaman tentang sifat dan fungsi lebih dari seribu kelompok warga-warga super transendental Firdaus, sosok-sosok yang dieventuasikan atau dijadi-adakan dengan sifat-sifat absonit. Dalam hubungan mereka dengan para kepribadian super ini, para finaliter penaik menerima dukungan besar dari bimbingan bermanfaat dari banyak golongan penatalayan transendental yang diberi tugas memperkenalkan para finaliter yang dikembangkan itu kepada saudara-saudara baru Firdaus mereka. Seluruh ordo Transendentaler tinggal di bagian barat Firdaus dalam area luas yang mereka tempati secara khusus.
31:8.2 (350.5) Dalam diskusi tentang Transendentaler kami dibatasi, tidak hanya oleh keterbatasan pemahaman manusia, tetapi juga oleh termin-termin mandat yang mengatur pengungkapan ini tentang kepribadian-kepribadian Firdaus. Sosok-sosok ini tidak berhubungan apapun dengan kenaikan manusia ke Havona. Kawanan luas Transendentaler Firdaus tidak berkaitan apapun dengan urusan Havona ataupun tujuh alam semesta super, karena hanya peduli dengan administrasi super terhadap urusan-urusan alam semesta master.
31:8.3 (350.6) Kamu, sebagai sosok makhluk, bisa membayangkan tentang Pencipta, tetapi kamu akan sulit memahami bahwa di sana ada suatu kumpulan besar dan bermacam ragam sosok cerdas yang bukan Pencipta ataupun ciptaan. Para Transendentaler ini tidak menciptakan makhluk, tetapi mereka juga tidak pernah diciptakan. Berbicara mengenai asal mereka, agar menghindari istilah baru—sebutan yang sembarang dan tanpa arti—kami anggap paling baik dikatakan bahwa para Transendentaler itu mengeventuasi (menjadi ada begitu saja sebagai akibat). Absolut Deitas tentu bisa dihubungkan dengan asal mula dan bisa diimplikasikan dalam takdir mereka, tetapi sosok-sosok unik ini sekarang tidak didominasi oleh Absolut Deitas. Mereka tunduk pada Tuhan Mahaakhir, dan perjalanan mereka sekarang di Firdaus dalam segala hal diawasi dan diarahkan oleh Trinitas.
31:8.4 (351.1) Meskipun semua manusia yang mencapai Firdaus sering bergaul dengan para Transendentaler seperti yang mereka lakukan dengan para Warga Firdaus, ternyata bahwa kontak serius pertama manusia dengan sesosok Transendentaler terjadi pada acara penting ketika sebagai anggota dari kelompok finaliter baru, manusia penaik itu berdiri dalam lingkaran penerimaan finaliter sementara sumpah kekekalan Trinitas dipimpin oleh kepala para Transendentaler, pejabat kepala para Arsitek Alam Semesta Master.